(Palembang, 20-21 April 2013)

Theme: “Design Research for Change and Innovation”

PEMBICARA/SPEAKER

Plenary Lecture

Prof (Assoc). Dr. H.A.A (Dolly) van Eerde, (Associate Professor in Mathematics Education at the Freudenthal Institute for Science and Mathematics Utrecht University, the Netherlands)

Prof (Assoc) Dr. Wang Qiyun (Associate Professor in Learning Science and Technology Academic Group at the National Institute of Education, Singapore)

Prof. Dr. Zulkardi, M.I.Komp., M.Sc. (Professor Mathematics Education Sriwijaya University, Indonesia)

Prof (Assoc) Dr. Maarten Dolk. (Head of Impome Freudenthal Institute for Science and Mathematics Utrecht University, the Netherlands)

Plenary Panel
Chaired by: Mr. F.H.J (Frans) van Galen, (Freudenthal Institute, Utrecht University, the Netherlands)

Prof. Dr. Didi Suryadi, M.Ed (Indonesia University of Education)
Prof. Dr. Ahmad Fauzan, M.Pd., M.Sc (Padang State University)
Dr. Agung Lukito, M.S (Head of Impome Surabaya State University)
Dr. Ratu Ilma Indra Putri, M.Si (Sriwijaya University)

Workshop Learning Design

Mr. F.H.J (Frans) van Galen
Dr. Ratu Ilma Indra Putri, M.Si

Workshop Writing Scientific Article

1. Prof. (Ass) Dr. H.A.A (Dolly) van Eerde
2. Prof. (Ass) Dr. Wang Qiyun

Contact Person:
Navel (0852 5601 2313)
email: navelmangelep@gmail.com

Lutfi (0856 4947 5647)
email: lutfi.format@gmail.com

Info selengkapnya silahkan kunjungi website berikut.

https://sites.google.com/site/kondriunsri2013/home

Pendaftaran beasiswa IMPoME untuk periode 2013 telah dibuka, dengan syarat-syarat sebagai berikut:

1. Mengisi aplication form dengan lengkap, download di sini: stuned_form_impome_2012

2. Mengisi CV dengan lengkap, download di sini: cv-form-neso_2012

3. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP)

4. Pas Photo 4 x6 (1 lembar)

5. Ijazah S1

6. Transkrip nilai dengan nilai IPK minimal 3, 00

7. Sertifikat TOEFL dengan score minimal 500

8. SK CTAB (Surat Keputusan Calon Tenaga Akademik Baru) dari Rektor

Persyaratan di atas dibuat dengan ramgkap 3 ( 1 asli, 2 fotokopi) menggunakan kertas A4 di bundel berdasarkan nomer urut di atas dan di jilid menggunakan plastik mika warna putih (bening).

Mohon tidak melampirkan dokumen yang tidak kami cantumkan di atas.

Semua berkas harap dikirimkan ke:

Martha Metrica, S.E

PMRI – PPPPTK IPA Bandung

Jalan Diponegoro No.12

Bandung

Telp/Fax: 022-4213950/022 -4213949

Paling lambat tanggal 31 Desember 2012, berkas sudah kami terima.

Terima kasih.

/p

Dates: 22-23 November 2012

Venue: SEAMEO QITEP in Mathematics, Yogyakarta Indonesia

Host: SEAMEO QITEP in Mathematics, Yogyakarta Indonesia

Symposium Theme:

Transforming Research into Practice: Working towards Joyful and Meaningful Mathematics Towards an Innovative and Sustainable Society.

Target participants

The targets of the symposium are Mathematics teachers, Mathematics teacher educators, Researchers and policy makers on mathematics educations. Student teachers are also welcome and encouraged to attend the symposium.

Objective

The main objective of this symposium is to provide a forum for mathematics educators and researchers to review issues, exchange of ideas and share experiences especially on innovation in mathematics education at all levels.

Pendaftaran beasiswa IMPoME untuk periode 2012 telah dibuka, dengan syarat-syarat sebagai berikut:

1. Mengisi aplication form dengan lengkap, download di sini: stuned_form_impome_2012

2. Mengisi CV dengan lengkap, download di sini: cv-form-neso_2012

3. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP)

4. Pas Photo 4 x6 (1 lembar)

5. Ijazah S1

6. Transkrip nilai dengan nilai IPK minimal 3, 00

7. Sertifikat TOEFL dengan score minimal 500

8. SK CTAB (Surat Keputusan Calon Tenaga Akademik Baru) dari Rektor

Persyaratan di atas dibuat dengan ramgkap 3 ( 1 asli, 2 fotokopi) menggunakan kertas A4 di bundel berdasarkan nomer urut di atas dan di jilid menggunakan plastik mika warna putih (bening).

Mohon tidak melampirkan dokumen yang tidak kami cantumkan di atas.

Semua berkas harap dikirimkan ke:

Martha Metrica, S.E

PMRI – PPPPTK IPA Bandung

Jalan Diponegoro No.12

Bandung

Telp/Fax: 022-4213950/022 -4213949

Paling lambat tanggal 31 Desember 2011, berkas sudah kami terima.

Terima kasih.

Seperti yang telah diberitakan di media massa lokal, bahwa Universitas Negeri Padang (UNP) membuka jalur masuk melalui program reguler mandiri, yang biasa di kenal di masyarakat dengan program ektensi. Program reguler mandiri kali ini sangat berbeda dari program reguler mandiri yang biasa di lakukan di UNP.

Biasanya untuk mengikuti program reguler mandiri ini, UNP mengadakan Tes sebagai bagian dari proses seleksi, melalui hasil tes keputusan siswa yang lulus dibuat. Akan tetapi pada tahun masuk 2011/2012 ini, UNP mengadakan suatu hal yang berbeda dari hal biasanya, apakah itu?

Ya, UNP membuka program reguler mandiri ini tanpa tes masuk, akan tetapi dengan menggunakan NEM sebagai bahan pertimbangan pembuatan keputusan seorang siswa untuk menjadi mahasiswa di UNP. Hal ini sangat menarik sekali, karena nilai NEM SMA/SMK menjadi sangat bernilai sekali. Alhamdulilah proses seleksi telah berlangsung dan mahasiswa yang mendaftar bisa melihat mereka lulus atau tidak melalui portal UNP. Selamat bagi calon mahasiswa baru UNP. ^_^.

 

“Mengapa ada 360 derajat dalam lingkaran (dan Bukan 100 atau 1000)?” Sebuah pertanyaan yang bagus untuk memulai pembelajaran matematika pada materi lingkaran.

Ukuran yang digunakan untuk sudut, yaitu derajat, sepenuhnya adalah satuan yang diciptakan. Satuan ini tidak terjadi secara alami seperti beberapa rasio lain, seperti phi. Jadi ukuran dan nama lain mestinya telah digunakan. Tampaknya derajat berasal dari Babilonia kuno dan diambil dari sistem bilangan dasar 60. (Bilangan dasar 60 mempunyai enam puluh angka yang berbeda yang berlawanan dengan bilangan dasar 10 kita). Sistem bilangan dasar 60 telah memengaruhi dunia. Jam dan menit terbagi menjadi 60. Ada 60 menit dalam satu derajat (itulah cara derajat dibagi lagi). Dan, sungguh 360 adalah jumlah bilangan derajat yang bagus untuk digunakan. Bilangan ini membagi lingkaran ke dalam bagian-bagian yang lebih adil, daripada bila lingkaran berukuran 100 atau 1000 derajat. Bilangan 360 bisa dibagi habis oleh 2,3,4,5,6,8,9,12,15,18,20,24,30,36,40,45,60,72,90,120,dan 180, karena bisa dibagi dengan 3 membuatnya menjadi istimewa. Bilangan 100 hanya bisa dibagi habis oleh 2,4,5,10,25,50. (ensklopedia matematika).

Perhatikanlah gambar berikut ini:

Pikirkanlah:

Banyaknyabangunkubus….

Banyaknyabangunbalok….

Banyaknyabangunbola….

Banyaknyabanguntabung….

Bangun yang paling banyak….

Bangun yang paling sedikit….

Guru matematika yang profesional akan selalu berusaha keras untuk menyempurnakan keterampilan dalam seni mengajar untuk “membekali” siswa sesuai dengan tuntutan KTSP yang dipakai pada jenjang pendidikan yang dipakai di masa sekarang.

Gambar di atas merupakan salah satu strategi dalam mengaitkan ilmu matematika dengan konteks yang ada di sekeliling siswa. Guru bisa menggunakan cara ini: “Pikirkan persamaan sebagai jungkat-jungkit. Untuk memulainya kamu harus duduk di satu sisinya dan temanmu harus duduk di sisi lainnya. Prinsip yang sama juga berlaku untuk persamaan, kamu harus menjaganya agar tetap seimbang (senilai), atau benar, dengan melakukan hal yang sama di setiap sisi. Suatu persamaan dikatakan seimbang (senilai), atau benar, jika ketika kamu mengerjakan operasi seperti yang diminta, setiap sisi menghasilkan jawaban yang sama, meskipun satu sisi mempunyai tiga suku dan sisi lain hanya mempunyai dua suku. Lihat persamaan 1+2+3+4 = 5+5. Kedua sisi sama-sama menghasilkan sepuluh, meskipun ada empat suku disisi kiri dan dua suku dari kanan. Apapun yang kamu kerjakan untuk menyelesaikan persamaan, kamu harus menjaga agar tetap senilai jika kamu menjumlahkan, mengurangkan, mengalikan atau membagi dengan nilai yang sama pada setiap sisi. Pada dasarnya, operasi apapun yang bisa dikerjakan untuk setiap sisi persamaan dan persamaan itu tetap senilai.”

Selamat Mencoba….

Terkait dengan posting yang ada sebelumnya tentang penerimaan beasiswa IMPoMe 2011. Pengumuman hasil seleksi calon mahasiswa s2 IMPoMe 2011 telah diumumkan di situs IP-PMRI. pada link berikut ini

Pengumuman Mahasiswa IMPoMe 2011-2012

Selamat buat rekan-rakan yang sudah lulus. Dan Semoga sukses untuk proses seleksi menuju Utrecht University

Di dalam kurikulum program IMPoMe (International Master Program of Mathematics Education) terdapat mata kuliah DEC (Domain Specific Education). Di dalam matakuliah ini mahasiswa IMPoMe belajar tentang teori dari Realistic Mathematics Education (RME) and belajar mendisign sebuah Instructional activities and Hypothetical Learning Trajectory untuk dijadikan dasar penelitian design research.  Di salah satu kuliah mahasiswa IMPoMe mendapat kelas dengan seorang ahli matematika realistik yaitu Prof. Koeno Gravemeijer.

Sebelum kelas dimulai mahasiswa IMpoMe telah mengirimkan rancangan instructional activities dan Hypothetical learning trajectory mereka, atau lebih jelasnya research plan mereka ke professor tersebut. Sang professor memberi sedikit tanggapan beliau kepada mahasiswa IMpoMe tentang rancangan yang telah kami kirim kepada beliau.

Pada saat kelas berlangsung, Sang Profesor menjelaskan bahwa inti dari design research yang kami rancang adalah untuk belajar memahami bagaimana pola pikir dari siswa, bagaimana siswa berfikir. Hal ini diakui sang profesor merupakan hal tersulit akan tetapi kita bisa melihat bagaimana siswa berfikir melalui kagiatan-kegiatan yang mereka lakukan, sehingga dalam mendisign kita bisa memprediksi apa yang akan siswa lakukan. Didalam memprediksi alasan hal-hal yang akan dilakukan siswa, tentunya seorang designer sudah memiliki ide, atau alasan mengapa siswa melakukan hal tersebut dalam pemecahan suatu masalah.

Sang profesor juga memberikan contoh dalam perkuliahan, untuk lebih jelasnya, rekan-rekan bisa melihat video dibawah ini, bagaimana penjelasan sang profesor;

Vodpod videos no longer available.

Bagi seorang researcher, mendeskripsikan bagaimana siswa berfikir merupakan hal yang sulit, berbeda halnya dengan memprediksikan procedure siswa dalam meyelesaikan suatu masalah yang bisa dideskripsikan dengan mudah. tapi disanalah tantangannya bagi seorang researcher and designer. Ayo, para researcher and designner mari kita taklukkan tantangannya^_^.